Selasa, 28 Maret 2017

Makanan Ikan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan


Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan tawar yang gemar makan dan makan, ikan lele ini aktif saat matahari terbenam untuk beraktifitas, mulai mencari makan dan berkembang biak. Ikan lele juga salah satu ikan tawar yang mudah untuk mengalami proses pertumbuhan, tentunya juga diimbangi dengan makanan yang baik pula. Dengan ini saya akan membrikan ulasan tentang MakananIkan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan, memang pertumbuhan adalah aspek penting untuk mencapai hasil panen yang diinginkan, semakin cepat ikan lele tumbuh besar maka semakin kecil pula biaya pengeluaran untuk perawatan baik pembelian makanan maupun pengendalian penyakit dan hama.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgb5S2Ex3ofFchPsbRqicBGbCtLSP2x3gyqTNRdcD8pEVqpuw8SpHSEZOY3ohBQ1KRWrxxNb_gBl-GdTX6YkT8-qKAbN2Phe2FNJ048t0VuHKzcf-kkaRfFfJQogtNKLTGlqaSH-ErlN1s/s400/Foto+Makanan+Ikan+Lele+Yang+Bagus+Untuk+Mempercepat+Pertumbuhan.jpg
Foto Makanan Ikan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan

Tidak terlalu sulit memang dalam urusan pakan ikan lele, karena ikan ini menyukai makanan apa saja yang ada disekelilingnya. Ikan lele juga menyukai tempat-tempat kotor seperti limbah yang mempunyai banyak makanan. Tak jarang para peternak ikan lele membidudayakannya disaluran pembuangan limbah rumah tangga yang kaya akan makanan sisa dan sampah organik dapur. Selain itu pada saluran pembuangan rumah tangga ini agar mendapatkan asupan makanan alami seperti jentik nyamuk dan beberapa larva yang tumbuh dikolam tersebut.

Memang ikan lele ini menyukai tempat seperti limbah yang banyak akan makanan, namun jangan demikain 100% menaruh ikan lele didalam kolam hasil pembuangan limbah rumah tangga. Jika kita sedang membudidayaknnya harus memikirkan pertumbuhan supaya ikan lele cepat untuk memasuki panen. Untuk itu diperlukan pakan untuk menyeimbangkan gizi dan kebutuhan nutrisi pada ikan lele, dengan memberikan jenis pakan diantaranya pakan alami, pakan tambahan, dan pakan buatan. Dan dibawah ini akan saya jelaskan dengan rinci tentangMakanan Ikan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan, karena hal ini sangat penting untuk mempengaruhi percepatan panen dan hasil yang baik.

Pakan Alami

Pakan alami yang dapat dikonsumsik ikan lele adalah binatang kecil dan larva seperti plankton dan mikroorganisme positif lainnya, untuk mendapatkan plankton dan mikroorganisme positif harus dilakukan dengan pemupukan pada kolam. Teknik untuk memupuk kolam dengan fermentasi limbah/kotoran ternak seperti kotoran sapi sudah saya jelaskan dipertemuan sebelumnya, bisa anda pelajari pada Cara Sukses Ternak Lele Organik Untuk Bisnis Perikanan.

Pakan alami kaya akan nutrisi yang dibtuhkan oleh ikan lele, karena mengandung protein yang sangat tinggi yang dibutuhkan olahe ikan lele. Jika kolam sudah disini dengan dengan pupuk dan campuran bahan lainnya, biarkan kolam selama 3 minggu untuk menunggu berhasilnya proses pemupukan. Tanda berhasil tidaknya pemupukan pada kolam ikan lele adalah dengan perubahan warna air yang menjadi kehijauan, hal ini berarti mikroorganisme sudah mulai tumbuh berkembang didalam kolam. Selanjutnya dilakukan penyesuaian secara bertahap dengan menambah volume air sebelum benih ditebarkan.

Untuk mempercepat pertumbuhan pada ikan lele, bisa dibuatkan kolam rotifer (cacing bersel tunggal) dengan luas kolam sekitar 10x10 meter. Caranya dengan meletakkan kolam rotifer berada diatas bagian kolam ikan lele. Dengan cara ini kebutuhan pakan alami pada lele akan mudah dipenuhi, dan dengan saluran yang menghubungkan kolam rotifer ke kolam ikan lele tentunya memudahkan pemberian pakan alami.

Pakan Tambanhan

Makanan tambahan juga sangat termasuk kategori Makanan Ikan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan, dengan semikian perlu diberikan makanan tambahan untuk lele yang sedang dibudidayakan dikolam pembesaran. Makanan tambahan sangat mudah  didapatkan dan tidak perlu dengan membelinya, makanan tambahan ini bisa berupa sisa-sisa makanan keluarga yang tidak habis, daun kubis busuk, tulang ikan yang lunak, tulang ayam yang dihancurkan, usus ayam, serta bangkai binatang apa aja yang bisa anda dapatkan disekitar lingkungan Anda.

Makanan tambahan ini sangat bagus jika diberikan campuran dedak dengan ikan rucah yang sudah ciaduk dengan air dengan perbandingan 9 : 1, dan bisa juga menggunakan jagung giling, dengan bekicot 2 : 1, karena kedua bahan ini memiliki protein yang tinggi.

Jika Anda dekat dengan lokasi pelelangan ikan maka akan sangat bagus bila Anda membeli ikan rucah (ikan kecil) yang tidak layak dikonsumsi menjadi santapan tambahan untuk ikan lele Anda maka ikan lele akan cepat besar.

Pakan Buatan

Pakan buatan selama ini menjadi makanan poko ikan lele yang dibudidayakan, dan pakan buatan bisa didapatkan dengan mudah mulai dari toko-toko peternakan dan pertanian. Memang untuk pakan yang satu ini memerlukan pengeluaran uang setiap pembeliannya, maka dari itu untuk mendapatkan harga yang lebih rendah seharusnya Anda membelinya langsung dalam jumlah yang banyak. Dengan pembelian yang banyak bisa didapatkan dengan harga grosir, tentunya lumayan untuk mengurangi biaya pengeluaran pembelian pakan.

Pakan buatan/pelet sangat bagus untuk menjaga kelangsungan hidup ikan lele karena kandungan gizi didalamnya sudah ditujukan untuk memenuhi nutrisi ikan lele yang dibutuhkannya, tentunya jika nutrisi terpenuhi makan pertumbuhan pembesaran akan lebih cepat. Jika ingin menghemat pengeluaran untuk pembelian pakan/pelet pabrikan, Anda dapat membuat pakan buatan dengan resep sebagi brikut.

Pelet/pakan buatan ini memeliki bahan pokok diantaranya sebagi berikut :
Bahan
Berat (%)
Tepung Ikan
27
Bungkil Kacang Kedelai
20
Tepung Terigu
20,5
Bungkil Kacang Tanah
19
Kacang Hijau
9
Tepung Darah
5
Dedak
9
Vitamin
1
Mineral
0,5

Cara Membuatan Pelet Ikan Sendiri :

·         Haluskan semua bahan diatas, campur dan aduk hingga merata dan halus seperti halnya pasta, kemudian dicetak agar lebih mudah untuk pemberian pakan nantinya.
·         Keringkan dipanas matahari sehingga kadar air berkurang dari 10%
·         Setelah kering, berikan minyak (lumuri) pada pelet agar pelet mempunyai kandungan lemak yang nantinya diperlukan untuk penggemukan ikan lele, pemberian minyak ini juga bertujuan untuk memperlambat tenggelamnya pelet agar semua ikan lele kebagian.

Cara Pemberian Pakan

Untuk cara ini perlu diperhatikan karena ikan lele boleh diberikan makan berupa pelet saat sudah memasuki umut 6 mingguan. Pemberian pelet bisa dilakukan 3-4 kali dalam sehari, dan tergantung kebutuhan makan ikan lele, jika lele sudah menandakan kenyang maka berbentilah menebar pelet karena pelet yang tersisa kan menimbulkan tercemarnya air kolam dan mengundang berbagai penyakit.

Pemberian dilakukan sebaiknya tidak saat turun hujan, karena saat  hujan turun nafsu makan lele akan berkurang bahkan hilang. Jika terik matahari sangat panas, ikan lele biasanya juga kehilangan nafsu makan. Peternak yang baik tentunya memahami binatang peliharaanya!!

Diatas merupakan beberapa Makanan Ikan Lele Yang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan, dan dalam teknik pembrian pakan tentunya denga aturan yang sudah saya jelaskan.  Perawatan yang baik dan benar akan memudahkan Anda untuk mendapatkan hasil panen yang memuaskan, begitu juga sebaliknya. Dengan keuletan dan kreatifitas seorang peternak untuk menciptakan pakan tambahan, akan bagus untuk menunjang perkembangan budidaya ikan lele yang sedang dilakukan. Untuk lebih jelasnya sudah saya berikan ulasan mengenai Jenis Pakan Ikan Lele dan Cara Pemberian Yang Benar Untuk Meningkatkan Hasil Panen.



Demikian tips yang saya bagikan tentang Makanan Ikan LeleYang Bagus Untuk Mempercepat Pertumbuhan, semoga bermanfaat,

Membuat sendiri pakan lele alternatif


cara membuat pakan lele alternatif
Pakan merupakan komponen paling penting dalam usaha budidaya ikan, termasuk ikan lele. Sialnya, harga pakan lele tidak murah. Sebagian besar bahan bakunya diimpor. Hal ini banyak dikeluhkan para peternak ikan.
Untuk menjawab kendala di atas, ada baiknya kita mengetahui bagaimana cara membuat pakan lele alternatif dan sebagai subtitusi pelet buatan pabrik. Terdapat dua tipe pakan alternatif yang akan dipaparkan di sini, yakni pakan dari bahan-bahan utama dan pakan yang memanfaatkan bahan sisa-sisa.
Pakan dari bahan utama dibuat dari bahan-bahan yang memiliki kandungan nutrisi sesuai dengan kebutuhan ikan lele. Sedangan pakan tambahan didapatkan dari bahan-bahan organik sisa atau yang harganya murah dan ketersediaanya melimpah.

 

Kandungan nutrisi pakan


Pakan lele yang baik harus memenuhi rasio pemberian pakan dengan penambahan bobot tubuh kurang dari satu (Feed Conversion Ratio/FCR>1). Artinya, setiap pemberian pakan sebanyak 1 kg akan menambah bobot tubuh sebanyak 1 kg. Jadi semakin kecil rasio FCR-nya, semakin baik pakannya.
Penyediaan pakan lele untuk pakan utama harus memiliki kandungan nutrisi yang lengkap. Pakan tersebut harus mengandung protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral. Protein berfungsi sebagai sumber energi utama. Jenis ikan karnivora semacam lele membutuhkan protein yang tinggi yaitu lebih dari 35% dari berat pakan.
Lemak dibutuhkan sebagai sumber energi tambahan penting. Selain sebagai sumber energi, lemak sangat penting untuk kelangsungan hidup ikan, melarutkan beberapa jenis vitamin dan menjaga keseimbangan daya apung ikan dalam air. Penambahan lemak pada pakan juga mempengaruhi rasa dan mutu pakan. Lele membutuhkan lemak dengan kadar 4-5 persen dari berat pakan. Kadar lemak tidak boleh berlebihan karena bisa menyebabkan penimbunan lemak pada usus dan hati ikan, sehingga ikan jadi kurang nafsu makannya.
Karbohidrat terdiri dari senyawa serat kasar dan bahan bebas tanpa nitrogen. Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai sumber energi. Selain berfungsi sebagai nutrisi, karbohidrat juga bisa menjadi bahan perekat dalam pembuatan pakan lele. Kandungan karbohidrat pada pakan lele sebaiknya ada pada kisaran 4-6 persen.
Vitamin merupakan zat organik yang dibutuhkan ikan dalam jumlah kecil, namun peranannya sangat vital. Perannya untuk mempertahankan kondisi dan daya tahan tubuh. Vitamin umumnya tidak dapat disintesis oleh tubuh ikan, jadi harus dipenuhi dari luar atau pakan. Kebutuhan vitamin akan menurun seiring dengan pertumbuhan besar ikan.
Satu lagi yang dibutuhkan dalam jumlah kecil namun penting, yakni mineral. Mineral ini memainkan peran penting dalam membangun struktur tulang ikan dan dalam fungsi metabolisme. Mineral terdiri dari makromineral dan mikromineral. Makromineral yang terkandung dalam tubuh ikan diantaranya kalsium (Ca), magnesium (Mg), natrium (Na), kalium (K), fosfor (K), klorida (Cl) dan sulfur (S). Sedangkan mikromineral antara lain besi (Fe), seng (Zn), mangan (Mn), tembaga (Cu), iodium (I), kobalt (Co), nikel (Ni) fluor (F), krom (Cr), silikon (Si) dan selenium (Se).

 

Membuat pakan lele alternatif


Pakan alternatif pengganti pelet bisa kita buat dari berbagai bahan. Kandungan utama pelet yang paling dominan adalah tepung ikan. Tepung ikan digunakan karena kandungan proteinnya yang tinggi dan gizi lainnya. Namun harga tepung ikan ini mahal, oleh karena itu kita bisa mencampurnya dengan bahan-bahan lain yang lebih murah tanpa mengurangi kandungan protein yang ada.
Pakan lele alternatif yang kita buat harus disesuaikan dengan kebutuhan standar ikan lele untuk tumbuh dan berkembang dengan baik dan cepat (lihat kembali tabel di atas). Untuk itu, ada banyak bahan alternatif yang bisa kita dapatkan, sebaiknya yang menjadi acuan adalah kandungan protein. Berikut tabel berbagai bahan beserta kandungannya dalam satuan persen (%):
Bahan
Protein
Lemak
Tepung Ikan
62.99
8.4
Tepung Kedelai
36,6
14.30
Bungkil Kelapa
18.46
15.73
Tepung Jagung
10.40
0.53
Dedak Halus
15.58
6.8
Tepung Tapioka
2.6
2.6
Misalnya, kita ingin membuat pakan lele dari campuran 50 kg tepung ikan (kandungan protein 62,9%) dengan 50 kg dedak halus (15,58%), apakah campuran tersebut memenuhi kebutuhan protein ikan lele?
§  Jumlah protein dalam tepung ikan = 62,9% x 50 kg = 31,45 kg
§  Jumlah protein dalam dedak halus = 15,58 x 50 kg = 7,79 kg
§  Jumlah total protein dari tepung ikan dan dedak halus = 39,24 kg
§  Artinya dari total berat bahan baku 100 kg didapat protein 39,24 kg atau 39,24% dari adonan tersebut adalah protein. Hal ini mencukupi untuk pakan lele dimana minimal tersedia kandungan protein kasar sebanyak 30%.
§  Untuk memperkaya kandungan nutrisi, kita bisa menambahkannya dengan berbagai vitamin ikan yang tersedia di pasaran.

 

Membuat pakan lele tambahan


Disebut pakan tambahan karena tujuannya untuk melengkapi pemberian pakan utama. Kandungan nutrisi pada pakan lele tambahan tidak bisa ditakar dengan tepat. Namun kandungannya masih bisa kita kira-kira. Pemberian pakan lele tambahan dalam budidaya lele intensif bisa menekan biaya pengeluaran pakan, sehingga peternak bisa menikmati keuntungan yang lebih besar. Bahan-bahan berikut disarikan dari pengalaman-pengalaman para peternak lele.

 

a. Limbah peternakan unggas


Beruntung bagi peternak yang lokasinya dekat dengan peternakan unggas (ayam atau puyuh).
Peternakan unggas biasanya menghasilkan limbah berupa ayam mati dalam jumlah yang kontinyu. Limbah tersebut bisa kita gunakan untuk pakan lele. Karena ikan lele pada hakikatnya adalan hewan karnivora.
Bangkai ayam atau puyuh sebaiknya tidak diberikan begitu saja untuk menghindari terjangkitnya penyakit pada ikan. Bangkai harus dibersihkan terlebih dahulu bulu dengan cara direbus. Selain menghilangkan bulu, proses perebusan berfungsi untuk membunuh bibit penyakit yang mungkin terkandung dalam bangkai. Perebusan bisa dilakukan dalam drum-drum besar.
Setelah direbus diamkan bangkai tersebut sampai dingin, lalu berikan pada ikan lele pada hari yang sama. Pakan diberikan dengan cara digantung dan celupkan pakan dalam air kolam. Setelah habis angkat kerangka yang tersisa jangan sampai menjadi residu dalam kolam.

 

b. Keong mas atau bekicot


Disebagian tempat, keong mas merupakan hama bagi petani padi. Kita bisa memanfaatkan daging keong yang kaya protein untuk pakan lele tambahan. Keong mas mudah ditemukan di daerah pesawahan. Cara mengumpulkannya pun mudah, apalagi kalau tempat kita ada di pedesaan. Tinggal pasang plang, terima keong mas lalu nego, beres urusan.
Sama seperti bangkai unggas, keog mas hendaknya tidak diberikan secara langsung. Rebus terlebih dahulu keong mas atau bekicot dalam air mendidih selama beberapa menit. Perebusan ini fungsinya untuk mengempukan daging, memudahkan pelepasan cangkang, dan membunuh bibit penyakit yang tidak dikehendaki. Setelah direbus, lepaskan cangkangnya dengan cara dicukil menggunakan garpu. Kemudian, daging keong didinginkan dan dicincang kecil-kecil.

 

c. Belatung


Belatung (maggot) merupakan sumber protein yang baik buat ikan lele. Belatung dihasilkan dari lalat. Ada beberapa jenis belatung yang cocok untuk dijadikan, salah satunya dari lalat black soldier fly (Hermetia illucens). Mengapa black soldier fly? Karena belatung ini memiliki kandungan protein kasar hingga 40% dan menurut penelitan BBPBAT cocok untuk pakan lele tambahan.
Untuk membiakkan belatung ini cukup sediakan ember, daun pisang, ampas tahu, sisa ikan asin dan bisa ditambahkan kotoran ayam. Caranya masukkan ampas tahu sebagai bahan utama kedalam ember, lalu tambahkan air bersih dan aduk hingga rata. Kemudian tambahkan ikan asin dan kotoran ayam, lalu tutup permukaannya dengan daun pisang kering agar lalat black soldier fly mau bertelur. Tempatkan ember ditempat teduh dan terlindung dari air hujan.
Setelah kira-kira 3 minggu atau bisa saja kurang dari itu, belatung sudah siap dipanen. Caranya campurkan air pada media kultur, lalu saring untuk memisahkan media kultur dari belatung. Belatung siap diberikan sebagai pakan lele. Untuk bahan baku media kultur sebanyak 100 kg kira-kira akan dihasilkan belatung 60 kg. Perhatikan, jangan menyimpan belatung segar terlalu lama karena bisa berubah menjadi lalat.

 

d. Ikan rucah


Bagi para peternak yang lokasinya berdekatan dengan tempat pelelangan ikan, opsi ini bisa menjadi pilihan yang efektif. Ikan rucah atau ikan sisa tangkaapan yang kecil-kecil yang tidak dikonsumsi manusia biasanya dijual dengan harga murah. Ikan ini bisa kita manfaatkan untuk pakan lele tambahan.
Ikan rucah biasanya tidak banyak mengandung tulang atau duri. Bagi ikan rucah seperti ini tidak memerlukan pengolahan terlebih dahulu. Bisa langsung dicincang dan diberikan pada lele. Namun bagi ikan yang banyak mengandung tulang atau duri, sebaiknya direbus dahulu.


Cara Ampas Tahu menjadi Pakan Alternatif Lele


Pakan alternatif ampas tahu merupakan pakan buatan dengan bahan utama tahu dicampur berbagai bahan lain. Ada banyak cara dalam pembuatan pakan alternatif lele seperti Cara Limbah Pasar menjadi Pakan Lele dan Cara Kotoran Sapi menjadi Pakan Budidaya Lele. Cara Budidaya lele anda dapat membuat ramuan pakan organik yang berbahan dasar "Ampas Tahu" dengan tujuan agar lele dapat berkembang seperti di habitat aslinya yaitu memakan makanan yang berasal dari bahan organik dan ikan lele akan tumbuh dengan baik.

Selain itu hal tersebut juga untuk menekan atau mengurangi biaya pengeluaran serta mengurangi menumpuknya limbah dari Ampas Tahu tersebut. budidaya ikan lele organik sangatlah murah dan mudah. Sebab harga pakan lele pabrikan yang berbentuk pellet harganya terus mengalami kenaikan, saat ini sudah di atas Rp 9.000. Sedangkan harga pakan lele organik cuma berkisar Rp 2.000 - 3.000 perliter atau pun per kg fermentasi ampas tahu tergantung harga bahan mentah yang digunakan.

Bahan-bahan untuk membuat Ampas Tahu menjadi Pakan Alternatif Lele sebagai berikut:
1. Ampas Tahu 5 Kg
2. Dedak Halus 5 Kg
3. Tepung Ikan 1 Kg
4. Tetes Tebu/Molase 1 liter
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqrnydL8s7xJs3-bOwpZo_3wGW5J-Y3krOI6WK7I-IIWnVWL3TNLwaK8tuoJVKodAyEidgfgNYBcp9nZ0v042RebKWhb3wwtzmHvXCuyCZZOgWP3DWjy-Anz0pbN_bnEln8C6VAJaTqyo/s1600/ampas+tahu.jpg5. Probiotik 200 ml
6. Ragi Tempe 2 sdm

Setelah seluruh bahan dicampur dan diaduk rata kemudian dimasukkan ke dalam drum/ember/kantong plastik yang diberi lobang udara dengan menggunakan selang untuk mengalirkan gas/udara yang ujungnya ditutup plastikatau bekas gelas air mineral tetapi jangan terlalu tertutup rapat (sebagian terbuka untuk keluar masuknya oksigen).

Kemudian disimpan dan dibiarkan selama 5 hari agar terjadi proses fermentasi secara alami.


Setelah di Fermentasi 5 hari Pakan Lele Organik sudah bisa dimanfaatkan dengan ketentuan sebagai berikut :


§  Bisa diberikan langsung ke Lele dengan cara dikepalkan sehingga lele bisa mengkonsumsi secara langsung
§  Disarankan diberikan ke Lele yang umurnya diatas 1 bulan dari penebaran ukuran benih 5-7, sebelumnya bisa diberikan dari hasil fermentasi dan pakan alami pupuk kandang
§  Pemberiannya jangan bersamaan dengan pemberian pellet ikan
§  Prosentase pemberian 5% dari Biomas Ikan (1,5 – 2 kali jumlah pemberian pakan Pellet).
§  Frekuensi pemberian pakan lele organik dari ampas tahu ini bisa 2 – 3 kali sehari diberikan pada pagi/siang hari



Senin, 13 Maret 2017

Panduan Lengkap Ternak Ikan Gurame Di Kolam Terpal

Dalam berternak ikan gurame dikolam terpal untuk saat ini semakin diminati oleh masyarakat umumnya, hal yang paling terutama bagi mereka yang tidak mempunyai lahan kosong yang terbilang minim kandungan air. Bila awalnya dalam membudidayakan ikan gurame dilakukan di empang maupun di kolam yang terdapat aliran air, saat ini ikan gurame dapat dibudidayakan di kolam terpal.
Bahkan untuk kolam terpal yang digunakan tidak perlu yang luas yang penting didesain baik sesuai dengan kapasitas populasi ikan gurame. Untuk modal yang akan dibutuhkan dalam budidaya ikan gurame kolam terpal juga lebih hemat bila dibanding dengan membuat kolam beton. Selain itu kolam terpal juga sangat mudah dibongkar pasang apabila nanti sudah tidak akan digunakan lagi.
Nah berikut ini langkah-langkah dalam berternak ikan gurame di kolam terpal untuk lebih jelasnya simak ulasannya berikut ini.

Proses Membuat Media Ternak

Untuk media ternak yang akan digunakan untuk membuat kolam ialah plastic atau juga terpal, kita dapat membeli terpal di toko alat pertanian dengan harga bervariatif. Apabila anda tidak ingin menggunakan terpal maka dapat diganti dengan menggunakan plastic yang transparan yang memiliki ukuran panjang dan lebarnya hampir sama seperti terpal. Selain terpal atau plastic untuk ternak ikan gurame di kolam terpal juga membutuhkan batu bata merah yang akan digunakan sebagai tembok penopang dengan ketinggian maksimal panjang 4 meter, lebar 2 meter dan ketinggian 1 meter. Untuk tahap awal yang dilakukan yakni dengan membuat tembok dari susunan batu bata merah, setelah tersusun rapi kemudian letakkan terpal atau plastic dibagian dinding dalam dan lantai dasar kolam.

Teknik Pengisian Air Kolam

Langkah selanjutnya setelah membuat kolam selesai dilakukan, berikutnya ialah mengisi kolam dengan air kurang labih dengan ketinggian air 50-75 cm. hal ini bertujuan agar ikan tidak dapat mudah melompat atau saat hujan tidak akan meluap setelah kolam terisi air proses ternak ikan gurame dikolam terpal belum dapat ditempati ikan gurame, tetapi kolam yang berisi air tersebut harus didiamkan kurang lebih 1 minggu. Setelah itu baru kolam ditebari benih ikan gurame yang sudah berusia 2 bulan karena sudah mampu bertahan di cuaca dan suhu kolam terpal.

Takaran Jumlah Benih

Untuk ukuran kolam yang sudah dijelaskan sebelumnya dapat digunakan untuk ternak gurame kurang lebih 200 ekor, hal ini bertujuan agar populasi ikan saat semakin besar tidak berlebihan. Selain itu selama berternak ikan gurame di kolam terpal harus rutin diberi pakan pada waktu pagi dan sore harinya.
Untuk mengurangi efek panas matahari anda dapat menambahkan eceng gondok sehingga pada suhu air tidak terlalu berlebihan. Sedangkan untuk perawatan yang diperlukan antara lain dengan membuat saringan air seperti dalam aquarium, karena jenis ikan ini sangat membutuhkan oksigen yang baik dan air yang bersih. Dalam setiap 2 minggu sekali air diberi sanitizer hal ini bertujuan untuk membunuh bibit penyakit didalam kolam terpal.
Dalam proses ini apabila diterapkan dengan baik, maka budidaya dan ternak gurame dalam metode menggunakan kolam terpal dapat menghasilkan panen yang baik. Bahkan perhitungan keuntungan yang didapat dapat lebih besar dibanding metode lainnya. Dalam hitungan kurang lebih 4 bulan, ikan budidaya gurame kolam terpal dapat dipanen dan siap disetorkan ke tengkulak atau distributor ikan air tawar untuk disalurkan ke berbagai kota.
Sumber : seputarikandotcom


Cara Praktis Budidaya Ikan Nila Pada Kolam Terpal

Nila merupakansalah satu jenis ikan yang memiliki rasa yang begitu lezat. Ikan nila juga cocok untuk dimasak menjadi menu yang pedas, pedas manis, maupun pada bumbu rujak. Nila juga biasa disajikan di restoran-restoran dengan lalapan serta sambal yang beraneka jenisnya, seperti sambal tomat,sambal ijo, , sambal terasi,sambal bawang, sambal leunca dan lainnya. Karena cukup digemari, tak ada salahnya jika Anda bisa membudidayakannya.

Maka sebelum itu, penting bagi Anda untuk mengetahui resensi budidaya ikan nila pada kolam dengan media terpal yang akan dijelaskan pada pembahasan berikut ini:
Dilihat dari  beebrapa segi ekonomi, membudidayakan ikan nila akan menjadi prospek bisnis yang sangat menguntungkan. Karena ikan nila sangat laku di pasaran dan pada warung-warung makan, atau Anda dapat membudidayakan sendir dengan cara praktis berikuti,atau memasaknya sendiri, kemudian menjualnya dalam bentuk yang masih mentah maupun bisa secara matang. Itulah sebabnya pada artikel kali ini memilih ulasan resensi budidaya ikan nila pada kolam terpal yang sanagat ekonomis. Sebenarnya kolam terpal adalah merupakan cara alternatif yang sangat sederhana yang mungkin bisa anda lakukan sebagai pemula dalam membudidayakan ikan nila tersebut. Diibaratkan ajang coba-coba saja, lalu jika memang kegiatan ini sangat membawa kesuksesan maka Anda dapat membuat kolam yang lebih luas dan lebih kuat lagi
Mempersiapkan kolam sebagai  media resensi budidaya ikan nila di kolam terpal terlebih dahulu Anda harus mempunyai lahannya. Berapapun luas lahan tersebut yang Anda miliki, maka Anda juga masih bisa menyiasatinya dengan cara cerdas asalkan dapat terkena dan mendapat paparan sinar matahari langsung. Kemudian sebagai cara budidaya ikan nila tersebut pada kolam terpal adalah dengan cara  menggali tanah dengan kedalaman 50 cm.
Terdapat gundukan-gundukan tanah bekas galian tersebut yang nantinya dapat Anda gunakan sebagai tanggul-tanggul agar kolam terpal Anda menjadi  sangat kuat dan tidak mudah hancur, kemudian diberi batu bata. Tahap selanjutnya adalah dengan cara memberi dasar kolam dengan sekam dan harus secara merata. Jangan lupa Pasanglah terpal yang sudah Anda siapkan sebelumnya. Lalu Tumpangi bagian atas terpal agar tidak mudah goyah ketika tertepa angin bahkan hujan lebat
Setelah terpal terpasang dengan  cara yang benar, saatnya bagi Anda untuk mengisi air bersih pada media tersebut. Anda hanya perlu membuat saluran untuk memasukkan air dan untuk mengeluarkan air tersebut yang akan diganti ketika ikan-ikan sudah berusia beberapa minggu saja. Maka penyiapan saluran tersebut harus  kita dimulai dari sebelum Anda menaburkan benih-benih ikan tersebut.

Jangan lupa  juga untuk selalu memasang saringan pada pintu masuk sebagai salah satu tahap resensi budidaya ikan nila di  media kolam terpal. Setelah persiapan sudah selesai, maka saatnya bagi Anda  untuk menaburkan benih-benih ikan nila yang masih kecil-kecil tersebut
Biasanya ukuran benih ikan nila adalah 12 cm dengan beratnya 30 gram, tetapi itu hanya penghitungan secara umum saja. Sekali tabur, Anda  juga dapat memasukkan beberapa ratus benih ikan nila. Pemberian makan dan pemeliharaan  pun harus yang tepat  untuk membuat nila dapat bertahan hidup hingga  masa panen telah tiba. Masa panen tiba baik ikan nila pada media terpal atau budidaya ikan nila di kolam beton adalah kurang lebih  cuma 6 bulan saja. Ketika itu pula, berat ikan nila umumnya sudah mencapai setengah kilogram yang dapat diolah untuk menjadi berbagai macam menu ikan nila yang begitu nikmat, lezat dan bergizi.
Sebelum usia 6 bulan, bukan berarti Anda tidak boleh memanen ikan nila tersebut, Anda juga masih bisa memanen dengan cara memilih ukuran ikan nila yang dibutuhkan pasaran, karena pertumbuhan serta  perkembangan antara nila yang satu juga tidak sama dengan yang lainnya.

Sumber : seputarikandotcom